30 Desember 2024
Tak Ada Messi dan Neymar Paris Saint-Germain berpeluang masuk ke grup neraka di Liga Champions musim ini. Jika skenario itu terjadi

Tak Ada Messi dan Neymar Paris Saint-Germain berpeluang masuk ke grup neraka di Liga Champions musim ini. Jika skenario itu terjadi

Tak Ada Messi dan Neymar, Mampukah Mbappe Loloskan PSG dari Grup Neraka?

Tak Ada Messi dan Neymar Paris Saint-Germain berpeluang masuk ke grup neraka di Liga Champions musim ini.

Jika skenario itu terjadi, Kylian Mbappe di tuntut untuk bisa meloloskan Les Parisiens tanpa Lionel Messi dan Neymar yang sudah berganti klub.

Drawing Liga Champions 2023-2024 akan berlangsung di Grimaldi Forum, Monako, Kamis (31/8/2023) pukul 18.00 waktu setempat atau 23.00 WIB.

Sebanyak 32 tim sudah lolos ke fase grup Liga Champions musim ini.

Rinciannya, 26 klub lolos otomatis via jalur liga dan 6 klub melaju setelah memenangi babak play-off.

Para peserta nantinya akan di bagi ke dalam empat pot saat undian fase grup Liga Champions.

Berstatus sebagai jawara Liga Prancis 2022-2023, Paris Saint-Germain akan berada di pot 1.

Meski begitu, tak ada jaminan bagi PSG bakal bertemu lawan-lawan mudah.

Les Parisiens malahan berpeluang untuk masuk grup neraka.

Berdasarkan simulasi yang di lakukan Manchester Evening News, PSG bakal satu grup dengan Manchester United (pot 2), AC Milan (pot 3), dan Real Sociedad (pot 4).

Tak Ada Messi dan Neymar, Mampukah Mbappe Loloskan PSG dari Grup Neraka?

Jika itu sampai terjadi, kans PSG untuk lolos ke fase knock-out akan sangat berat.

Terlebih lagi, klub ibu kota Prancis tersebut sedang dalam masa transisi setelah di tinggal dua superstar-nya, Lionel Messi dan Neymar.

Messi pindah ke Inter Miami dengan status bebas transfer, sedangkan Neymar di boyong Al Hilal dengan biaya 90 juta euro.

PSG kemudian mendatangkan Marco Asensio dan Ousmane Dembele sebagai pengganti dua pemain tersebut.

Namun, tetap saja level Messi dan Neymar masih berada di atas mereka.

Dengan begini, satu-satunya harapan PSG untuk bisa lolos ada di tangan bintang utama mereka, Kylian Mbappe.

Mbappe sudah membuktikan kualitasnya sebagai mesin gol PSG dalam beberapa musim terakhir.

Pada musim lalu, sang kapten timnas Prancis bahkan seperti menggendong PSG sendirian.

Di saat Messi tampil biasa-biasa saja dan Neymar lebih sering berada di ruang perawatan karena cedera, Mbappe mampu menunjukkan penampilan impresif.

Mbappe tercatat tampil sebanyak 43 kali di lintas kompetisi.

Dari jumlah laga tersebut, dia berhasil menorehkan 41 gol dan 10 assist.

Berkat kontribusinya tersebut, PSG bisa menjuarai Liga Prancis.

BACA JUGA : Profil dan Biodata Adixi Lenzivio, Kiper dari Arema FC yang Kini Merapat ke PSMS Medan

BACA JUGA : Merapat Dua Pemain Asing, Matheus Souza dan Kim Jin Sung ke PSMS Medan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *