Shin Tae-yong Masih Jadi Pelatih Timnas Indonesia Minimal hingga Juni 2024
Ketua PSSI, Erick Thohir, memastikan telah memperpanjang kontrak Shin Tae-yong sebagai pelatih Timnas Indonesia dan timnas U-23 hingga tahun depan.
Kontrak empat tahun Shin Tae-yong bersama PSSI sejak Januari 2020 untuk menjadi manajer pelatih Timnas Indonesia seharusnya habis pada Desember tahun ini.
Erick Thohir mempertahankan STY selama enam bulan lagi alias sampai Juni 2024. Artinya, arsitek asal Korea Selatan itu masih bisa melatih di dua Piala Asia.
Shin Tae-yong bakal menangani Timnas Indonesia di Piala Asia 2023 Qatar pada 12 Januari-10 Februari 2024. Tim berjulukan Skuad Garuda itu tergabung di Grup F.
Ungkapan Erick Thohir
Timnas Indonesia akan menghadapi Timnas Irak pada 15 Januari 2024, Timnas Vietnam pada empat hari berselang, dan Timnas Jepang pada 24 Januari 2024.
Tae-yong juga baru saja meloloskan Timnas U-23 ke Piala Asia U-23 2024 Qatar pada 15 April-3 Mei 2024 setelah menjuarai Grup K babak kualifikasi.
“Kan dengan coach Shin, kami mempunyai komitmen sampai Juni 2024. Jadi, penilaian saya nanti di Piala Asia 2023 untuk Timnas Indonesia,” ujar Erick Thohir pada beberapa waktu lalu.
Ketagihan
Sementara itu, Shin Tae-yong berterima kasih kepada Erick Thohir atas dukungan yang diberikan kepada Timnas Indonesia berbagai level usia sejak menjadi Ketua PSSI pada Februari 2023.
“Komunikasi lebih lancar. Pak Erick Thohir sering datang ke stadion. Jadi saya sangat senang. Saya berterima kasih kepadanya atas dedikasi terhadap Timnas Indonesia dan sepak bola,” tutur Shin Tae-yong dalam video yang diunggah anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Arya Sinulingga, lewat akun Instagramnya, @arya.m.sinulingga, Kamis (14/9/2023).
Shin juga ketagihan Timnas Indonesia dapat beruji coba dengan negara raksasa seperti Timnas Argentina meski kalah 0-2 pada FIFA Matchday Juni 2023.
Kesan Shin Tae-yong
“Jujur sangat kaget. Sebab, sebelumnya kami tidak pernah beruji coba melawan tim sekuat Argentina. Jadi, pertama ada kabar kami melawan Argentina, saya kaget,” ucapnya.
“Meski kalah 0-2, itu sangat bagus untuk pengalaman Timnas Indonesia ke depannya. Saya minta tolong kepada Pak Erick Thohir kalau ada kesempatan itu lagi, supaya sepak bola Indonesia tetap berkembang.”
“Satu di antara alasan sepak bola Indonesia bisa berkembang dan berprestasi karena Pak Erick Thohir peduli dengan Timnas Indonesia, pemain, ofisial, dan staf pelatih,” imbuh Shin Tae-yong.
