22 Desember 2024
FIFA Matchday - Pelatih Australia Siap Bikin Lionel Messi Mati Kutu

FIFA Matchday - Pelatih Australia Siap Bikin Lionel Messi Mati Kutu

FIFA Matchday , Pelatih timnas Australia, Graham Arnold, menegaskan bahwa timnya bakal membuat penyerang timnas Argentina, Lionel Messi, mati kutu.

Timnas Argentina dan timnas Australia bakal saling berhadapan dalam laga FIFA Matchday di China.

Tim peringkat 29 rangking FIFA tersebut bakal menjamu tim rangking 1 dunia.

Duel kedua kesebelasan bakal tersaji di Worker’s Stadium, Kamis (15/6/2023) pukul 19.00 WIB.

Timnas Argentina datang dengan status sebagai juara dunia usai merengkuh gelar di Piala Dunia 2022.

Bagi La Albiceleste, duel melawan timnas Australia menjadi laga ketiga setelah mereka berstatus sebagai juara dunia.

Lionel Messi dkk. sebelumnya telah bertemu dengan Panama dan Curacao pada laga ekshibisi yang di gelar Maret 2023.

Adapun duel melawan Australia menjadi laga ulangan di babak 16 besar Piala Dunia 2022.

FIFA Matchday – Pelatih Australia Siap Bikin Lionel Messi Mati Kutu

Dalam laga tersebut, pasukan Lionel Scaloni berhasil memetik kemenangan 2-1 atas The Socceroos.
Gol-gol dari Lionel Messi dan Julian Alvarez hanya mampu di balas oleh gol bunuh diri dari Enzo Fernandez.

Tak heran jika duel kali ini dapat menjadi momen balas dendam bagi timnas Australia.

Pelatih The Socceroos, Graham Arnold, mengaku antusias untuk kembali bersua dengan timnas Argentina.

Arnold menyatakan bahwa sudah menyiapkan strategi khususnya untuk kapten La Albiceleste, Lionel Messi.

Pemain berusia 35 tahun tersebut di prediksi bakal bermain sebagai starter dalam duel di Worker’s Stadium nanti.

FIFA Matchday – Pelatih Australia Siap Bikin Lionel Messi Mati Kutu

Lionel Messi merupakan salah satu pencetak gol dari dua gol kemenangan timnas Argentina atas Australia di babak 16 besar Piala Dunia 2022.

Arnold berujar bahwa telah menyiapkan racikan yang dapat membuat La Pulga mati kutu.

“Terkait Lionel Messi, siapa sosok yang tidak menghargai segala pencapaiannya di dunia sepak bola?” kata Arnold, di kutip BolaSport.com dari France24.

“Tentu saja kami juga menghargai Messi, tapi di saat yang sama kami juga ingin menghentikannya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *