SIMASBOLA – Jay Idzes dkk memikul beban semakin berat untuk lepas dari jerat degradasi, Venezia butuh campur tangan keajaiban agar sintas.
Kekalahan terbaru dari Bologna menambah berat beban Venezia guna melepaskan diri dari jebakan degradasi.
Menjamu tim peringkat empat klasemen di pekan ke-30 Liga Italia, Sabtu (29/3/2025), Venezia takluk 0-1.
Gol tunggal Riccardo Orsolini di Stadion Pier Luigi Penzo menjadi pembeda hasil akhir yang merugikan I Lagunari.
Akibat kekalahan ini, Venezia tetap mengumpulkan 20 poin di peringkat 19 klasemen Liga Italia.
Mereka terpaut lima angka dari Parma (25 poin), yang berada di peringkat 17 atau zona aman terdekat, dan belum menjalani laga pekan ke-30.
Adapun di antara kedua tim terselip Empoli (23) di peringkat 18.
Sebuah sinyal darurat harus segera di nyalakan Venezia.
Jika menghitung kejadian pada lima musim terakhir, peluang mereka sintas terbilang kecil dan membutuhkan campur tangan keajaiban.
Mengacu tren musim 2019-2020 hingga 2023-2024 sebagai patokan,
enam dari tujuh tim yang mengoleksi kurang dari 21 poin saat pekan ke-30 berakhir dengan turun kasta ke Serie B.
Satu-satunya anomali yang menjurus ajaib di perlihatkan Salernitana pada etape terakhir musim 2021-2022.
Pada pekan ke-30 musim tersebut, Si Kuda Laut menghuni peringkat terakhir dengan koleksi 16 poin saja.
Secara menakjubkan, sentuhan pelatih pengganti Davide Nicola membawa Salernitana meraup 4 kemenangan dan 3 hasil seri dalam 8 partai terakhir!
Tambahan 15 angka tersebut langsung melejitkan I Granata untuk finis,
di peringkat ke-17 dengan raihan akhir 31 poin – unggul sekeping di atas Cagliari, tim degradasi terdekat.
Mulai sekarang Venezia juga wajib memasang angka 15 sebagai target minimal yang harus di raih jika ingin sintas.
Jumlahnya berasal dari rata-rata poin yang di butuhkan sebuah klub untuk finis di peringkat 17 atau zona selamat terakhir.
Bahaya Venezia di Mulut Jurang
Kalau mengacu Bahaya Venezia di Mulut Jurang yang menduduki posisi tepi jurang tersebut.
Apabila di ambil rataannya akan d idapat hasil 34,8 poin sebagai syarat psikologis untuk meraih salvezza alias lolos degradasi.
Guna mencapai target itu, Venezia masih membutuhkan 15 angka lagi yang tersedia di delapan pertandingan tersisa.
Tentu saja semua ini hanya hitungan kasar, bisa kurang atau lebih, karena bakal sangat tergantung hasil-hasil lawan di sekitarnya.
Baca Juga: Pernah Di geprek Timnas Indonesia, Pelatih Saudi Tak Menganggap Jay Idzes dkk Pesaing Utama
Hal pasti, tiga laga di depan mata menyajikan prospek kemenangan sangat tinggi yang tak boleh di lewatkan.
Sewajarnya, Venezia bisa mengambil 9 angka dari pertandingan melawan sesama pejuang degradasi, yakni Lecce (6/4/2025), Monza (12/4/2025), dan Empoli (20/4/2025).
“Kami terpaut sedikit dari dasar klasemen sekarang, tapi segalanya masih cukup ketat,” ujar Jay Idzes dalam wawancara dengan kanal Youtube resmi Serie A.
“Menurut saya, kami hanya perlu satu kemenangan yang bisa mengubah semuanya.”
“Sangat penting kami tetap bersama-sama sebagai sebuah tim karena Anda bisa bilang apa pun yang Anda inginkan, bicara soal taktik, ini, dan ini, tapi pada akhirnya, pemain-lah yang melakukannya di lapangan.”
“Jadi, saya pikir kami benar-benar memiliki keyakinan ini bersama.”
“Hal itu belum di tunjukkan dengan raihan poin, tapi saya yakin dengan tim ini dan kami bisa berhasil,” imbuh sang kapten timnas Indonesia.

SIMASBOLA Situs Judi Online Terpercaya dan Nomor 1 di Dunia Kami menyediakan Promo Menarik
B onus Deposit SIMASBOLA
Bo nus Deposit New Member 10% (max 200rb) TO X 3
Bon us Deposit Harian 10% (sehari 1x) (max 100rb) TO X 3
Bonu s Mingguan SIMASBOLA
Bon us Rollingan Poker Up To 0.5%
Bo n u s Rollingan Casino Up To 0.8%
B onu s Cashback Sportbook Up To 15%
Bonu s Cashback Slot Games 5%
Bonus Referal Up To 5%
Bonus Level Up (Up To 2.5 Juta)

Leave a Reply