Andre Onana melakukan blunder konyol dan membuat Manchester United takluk dari Galatasaray di Liga Champions 2023-2024.
Andre Onana melakukan blunder Manchester United tumbang 2-3 saat menjamu Galatasaray di Old Trafford pada matchday 2 penyisihan Grup A Liga Champions 2023-2024, Selasa (3/10/2023) waktu setempat atau Rabu dini hari WIB.
Dalam laga kali ini, Manchester United masih bertanding tanpa skuad terbaik mereka karena di hantam badai cedera.
Bahkan, Sofyan Amrabat, yang berposisi sebagai gelandang, menempati posisi bek kiri pada laga kali ini.
Meski demikian, Setan Merah tetap mampu tampil menyerang dan menekan lini belakang Galatasaray dengan penguasaan bola 52 persen.
Selain itu, Manchester United juga mampu melepaskan 16 tembakan dengan lima di antaranya mengarah tepat ke gawang Galatasaray.
Namun, Manchester United justru kalah dengan skor tipis dari Galatasaray di akhir pertandingan.
Jalannya Pertandingan
Bertindak sebagai tuan rumah, Manchester United tampil menyerang sejak babak pertama baru saja di mulai.
Andre Onana melakukan blunder
Berbagai skema serangan di layangkan oleh anak-anak asuh Erik ten Hag ke lini belakang Galatasaray.
Hingga akhirnya, Manchester United berhasil mencetak gol pertama mereka pada menit ke-17.
Berawal dari direct pass dari Casemiro, Marcus Rashford berhasil lolos dari jebakan offside dan membawa bola ke lini belakang tim tamu.
Rashford kemudian melepaskan umpan silang yang mampu di sundul oleh Rasmus Hojlund dengan baik.
Bola masuk ke gawang Galatasaray dan Manchester United unggul 1-0 di babak pertama.
Namun, keunggulan Setan Merah hanya bertahan selama enam menit setelah Galatasaray berhasil menyamakan kedudukan.
Kali ini, gawang Manchester United di jebol oleh mantan penyerang mereka sendiri, yakni Wilfried Zaha.
Memanfaatkan umpan lambung langsung dari Davinson Sanchez, Zaha berhasil memenangi adu badan dengan Di ogo Dalot.
Winger asal Pantai Gading itu kemudian melepaskan tendangan voli kaki kanan yang sempat membentur kaki Dalot.
Bola memantul dan tidak mampu di jangkau oleh Andre Onana karena terlalu tinggi.
Hasilnya, kedudukan pun berubah menjadi sama kuat 1-1 untuk kedua tim.
Usai menyamakan kedudukan, Galatasaray semakin berani untuk bermain terbuka dan mengancam gawang tuan rumah.
Tim asuhan Okan Buruk tersebut bahkan beberapa kali menyulitkan lini belakang Manchester United.
Akan tetapi, hingga peluit tanda turun minum berbunyi, skor sama kuat 1-1 tidak berubah sama sekali.
Di babak kedua, pertandingan berjalan semakin sengit antara kedua tim.
Manchester United bahkan sudah berhasil mendapatkan peluang emas lebih dulu pada menit ke-54.
Marcus Rashford dan Bruno Fernandes melakukan serangan balik cepat ke lini belakang Galatasaray.
Rashford mencoba memberikan umpan silang kepada Bruno, tetapi berhasil di potong oleh bek Galatasaray, Sacha Boey.
Andre Onana melakukan blunder
Peluang emas tersebut berujung sia-sia dan tidak menghasilkan gol bagi Setan Merah.
Enam menit kemudian, Rasmus Hojlund sempat mencetak brace untuk Manchester United.
Namun, gol tersebut di anulir karena ia berada dalam posisi offside terlebih dulu.
Hojlund kemudian mengganti gol tersebut pada menit ke-67 dengan berhasil mengoyak jala gawang Fernando Muslera.
Memanfaatkan kesalahan Davinson Sanchez, penyerang asal Denmark itu menggiring bola ke kotak penalti tim tamu untuk berhadapan satu lawan satu dengan Muslera.
Hojlund pun menyudahinya dengan tendangan kaki kanan yang mengecoh kiper asal Uruguay itu.
Lagi-lagi keunggulan tuan rumah hanya bertahan sebentar karena Kerem Akturkoglu berhasil menyamakan kedudukan.
Menerima umpan silang dari Baris Alper Yilmaz, Akturkoglu hanya perlu mengecoh Andre Onana untuk mengoyak jala gawang Manchester United.
Petaka datang kepada Manchester United pada menit ke-77 setelah Andre Onana melakukan blunder fatal.
Berniat memberikan umpan kepada Casemiro, bola justru jatuh ke kaki Dries Mertens.
Casemiro pun terpaksa melakukan pelanggaran di dalam kotak penalti dan menerima kartu kuning kedua.
Wasit Ivan Kruzliak memberikan hadiah penalti kepada Galatasaray, tetapi Mauro Icardi gagal mengonversinya menjadi gol.
Icardi pun membayar kegagalan penaltinya dengan sebuah gol pada menit ke-81 memanfaatkan kesalahan lini belakang tuan rumah.
Dengan hanya tersisa 10 pemain, skuad Manchester United kesulitan untuk menyamakan kedudukan.
Hasilnya, hingga pertandingan berakhir, skor 3-2 untuk kemenangan Galatasaray tetap bertahan.
Manchester United 2-3 Galatasaray (Rasmus Hojlund 17′, 67′; Wilfried Zaha 23′, Kerem Akturkoglu 71′, Mauro Icardi 81′)
Berikut susunan pemain Manchester United vs Galatasaray yang di kutip dari laman resmi UEFA:
Manchester United (4-2-3-1): 24-Andre Onana; 20-Diogo Dalot, 19-Raphael Varane, 2-Victor Lindelof, 4-Sofyan Amrabat (9-Anthony Martial 89′); 18-Casemiro, 7-Mason Mount (21-Antony 85′); 46-Hannibal Mejbri (14-Christian Eriksen 46′), 8-Bruno Fernandes, 10-Marcus Rashford (17-Alejandro Garnacho 68′); 11-Rasmus Hojlund
Galatasaray (4-2-3-1): 1-Fernando Muslera; 93-Sacha Boey, 6-Davinson Sanchez, 42-Abdulkerim Bardakci, 3-Angelino (91-Tanguy Ndombele 84′); 34-Luca Toreira (27-Sergio Oliveira 61′), 23-Kaan Ayhan (25-Victor Nelsson 84′); 20-Tete (53-Baris Alper Yilmaz 61′), 7-Kerem Akturkoglu, 14-Wilfried Zaha (10-Dries Mertens 72′); 9-Mauro Icardi
Pelatih: Okan Buruk