SIMASBOLA.COM – Penyerang Barcelona, Robert Lewandowski, mengungkapkan alasan sebenarnya dia gagal pindah ke Manchester United di masa lalu.
Musim panas 2010, Robert Lewandowski memutuskan meninggalkan Polandia dan hijrah ke Jerman untuk bergabung ke Borussia Dortmund.
Keputusan Lewandowski merapat ke Dortmund berbuah manis.
Di era kepelatihan Juergen Klopp waktu itu, Lewandowski berevolusi menjadi predator gol.
Berkat performa ganas Lewandowski di depan gawang lawan, ia menjadi incaran banyak klub top Eropa.
Puncaknya terjadi pada musim panas 2012 ketika Man United terjun mengejar tanda tangannya.
Setan Merah yang masih di tangani Sir Alex Ferguson bahkan sudah mencapai kesepakatan dengan pemain kelahiran Warsawa itu.
Alasan Sebenarnya Lewandowski
Lewandowski tergiur dengan bujuk rayu Ferguson yang meneleponnya secara langsung.
Meskipun Lewandowski sudah mengatakan oke kepada Ferguson, transfer itu tidak terwujud.
Penyerang berusia 36 tahun itu mengungkapkan penyebab sebenarnya dari kegagalan transfernya ke Man United dalam episode terbaru di saluran Youtube Rio Ferdinand Presents yang di rilis pada Kamis (21/11/2024).
Kepada Rio Ferdinand, Lewandowski menuturkan bahwa Presiden Dortmund waktu itu yang menjegal transfernya.
Saat itu Lewandowski mengaku hanya bisa pasrah dan menerima hal tersebut.
“Saya ingat percakapan itu,” kata Lewandowski seperti di kutip SimasBola.com dari beinSPORTS.
“Saat pramusim 2012, Ferguson menelepon saya dan mengatakan dia ingin saya bermain untuk Manchester United.”
“Saya tahu apa yang akan saya katakan kepadanya.”
“Tentu saja, saya ingin bergabung dengan Man United yang waktu itu masih berada di masa jaya.”
“Namun, presiden klub saat itu mengatakan kepada saya bahwa mereka tidak bisa menjual saya karena saya terlalu penting bagi tim.”
Baca Juga: Sebut Ronaldo Tak Punya Bakat Alami seperti Messi, Pemain Terbaik Sejagat Raya Bikin Fan CR7 Ngamuk
“Saat itu bukan waktu yang tepat untuk menjual saya,” tuturnya menambahkan.
Ironisnya Lewandowski malah di jual ke rival Dortmund di Bundesliga, Bayern Muenchen, pada musim panas 2014.
Namun, itu rupanya menjadi jalan bagi Lewandowski untuk menjadi salah satu striker terhebat dalam sejarah.
Bersama Muenchen, Lewandowski berhasil memenangi seluruh gelar yang bisa di raih dan menggelontorkan 344 gol dari 375 pertandingan.
Kini Lewandowski bermain untuk raksasa Liga Spanyol, Barcelona, sejak musim panas 2022.
