Manchester City resmi menjadi juara Liga Inggris 2022-2023 menyusul kekalahan yang dialami Arsenal pada pekan ke-37.
Menghadapi Nottingham Forest di City Ground, Sabtu (20/5/2023), The Gunners takluk 0-1.
Lantaran hanya menyisakan satu pertandingan, Arsenal tak mungkin mengejar defisit poin dari The Citizens.
Man City pun berhasil meraih takhta juara Liga Inggris.
Ini adalah gelar ketiga beruntun dan kelima dalam enam tahun terakhir bagi Manchester City.
Baca Juga: Final Liga Champions – Inter Milan Serius, Pep Guardiola Puyeng Siapkan Strategi
Adapun bagi Arsenal, kegagalan ini jelas sangat menyakitkan.
Bagaimana tidak, armada Mikel Arteta sempat berada di atas angin dengan memuncaki klasemen Liga Inggris dalam waktu yang lama.
Arsenal mulai memimpin klasemen sejak pekan ketiga.
Sejak saat itu, Arsenal hanya satu kali turun ke posisi kedua dan selalu di puncak sampai pekan ke-33.
Baca Juga: Bikin Kontribusi 20 Gol di Tahun 2023, Cristiano Ronaldo Lewati Lionel Messi dan Erling Haaland
Adapun sisanya berakhir dengan tiga hasil imbang dan satu kekalahan.
Angka itu menjadikan Arsenal sebagai tim yang paling lama memimpin klasemen Premier League tanpa menjadi juara.
Bomber Man City, Erling Haaland, baru-baru ini menanggapi persaingan timnya dengan Arsenal.
Penyerang timnas Norwegia itu mengatakan timnya sudah berusaha sangat keras mengejar Arsenal hingga akhirnya bisa menyalip mereka di pekan-pekan terakhir.
Dia pun merasa lega usai Man City mengudeta Arsenal dan menjadi juara.
“Kami hanya sekitar 20 hari.”
“Kami mengejar Arsenal sepanjang musim dan akhirnya bisa mempertahankannya, itu melegakan.”
“Itu adalah perasaan yang luar biasa.”
“Dengan semua pengalaman di klub ini, mereka memenangkannya untuk kelima kalinya, banyak dari mereka.”
“Kerja keras yang Anda lakukan sepanjang musim adalah apa yang Anda dapatkan pada akhirnya.”
“Itu sebabnya (gelar) ini terasa lebih baik,” tutur eks striker Borussia Dortmund itu menambahkan.
SIMASBOLA.COM – Penyerang Manchester City, Erling Haaland, mengaku lega usai timnya berhasil menyalip Arsenal di pekan-pekan terakhir hingga akhirnya menjadi juara Liga Inggris.
Menghadapi Nottingham Forest di City Ground, Sabtu (20/5/2023), The Gunners takluk 0-1.
Lantaran hanya menyisakan satu pertandingan, Arsenal tak mungkin mengejar defisit poin dari The Citizens.
Man City pun berhasil meraih takhta juara Liga Inggris.
Ini adalah gelar ketiga beruntun dan kelima dalam enam tahun terakhir bagi Manchester City.
Baca Juga: Final Liga Champions – Inter Milan Serius, Pep Guardiola Puyeng Siapkan Strategi
Adapun bagi Arsenal, kegagalan ini jelas sangat menyakitkan.
Bagaimana tidak, armada Mikel Arteta sempat berada di atas angin dengan memuncaki klasemen Liga Inggris dalam waktu yang lama.
Arsenal mulai memimpin klasemen sejak pekan ketiga.
Sejak saat itu, Arsenal hanya satu kali turun ke posisi kedua dan selalu di puncak sampai pekan ke-33.
Baca Juga: Bikin Kontribusi 20 Gol di Tahun 2023, Cristiano Ronaldo Lewati Lionel Messi dan Erling Haaland
Adapun sisanya berakhir dengan tiga hasil imbang dan satu kekalahan.
Angka itu menjadikan Arsenal sebagai tim yang paling lama memimpin klasemen Premier League tanpa menjadi juara.
Bomber Man City, Erling Haaland, baru-baru ini menanggapi persaingan timnya dengan Arsenal.
Baca Juga: Bocoran 5 Trik Hentikan Messi dari Para Ahli, Shin Tae-yong Wajib Tahu
Penyerang timnas Norwegia itu mengatakan timnya sudah berusaha sangat keras mengejar Arsenal hingga akhirnya bisa menyalip mereka di pekan-pekan terakhir.
Dia pun merasa lega usai Man City mengudeta Arsenal dan menjadi juara.
“Kami hanya sekitar 20 hari.”
“Kami mengejar Arsenal sepanjang musim dan akhirnya bisa mempertahankannya, itu melegakan.”
Baca Juga: Berkat Lionel Messi, PSG Punya Trio Paling Mematikan di Eropa, Berhasil Ungguli Trio Man City Pimpinan Erling Haaland
“Itu adalah perasaan yang luar biasa.”
“Dengan semua pengalaman di klub ini, mereka memenangkannya untuk kelima kalinya, banyak dari mereka.”
“Kerja keras yang Anda lakukan sepanjang musim adalah apa yang Anda dapatkan pada akhirnya.”
“Itu sebabnya (gelar) ini terasa lebih baik,” tutur eks striker Borussia Dortmund itu menambahkan.
