Modus Kiai Gresik Cabuli Santriwati: Suruh Pijat Lalu Di bacakan Kitab-kitab
Modus Kiai Gresik Cabuli Santriwati Polisi menetapkan Kiai NS, pengasuh Pondok Tahfidz Hidayatul Qur’an As Syafi’i sebagai tersangka kasus pencabulan terhadap para santriawatinya.
Dalam melancarkan aksinya, NS meminta santriwatinya untuk memijatnya.
“Modusnya pelaku meminta santriwatinya untuk pijat,” kata Kasat Reskrim Polres Gresik AKP Aldhino Prima Wirdhan kepada bocoransimas.com, Minggu (24/12/2023).
Dari hasil pemeriksaan polisi, Kiai NS meminta korban untuk memijat sebanyak 10 kali dalam kurun waktu 5 bulan.
Namun, pada pertengahan bulan November, Kiai tersebut melakukan aksi bejatnya.
“Sebelum melancarkan pencabulan, pelaku meminta pijat secara bertahap terhadap para korbannya,” terang Aldhino.
Aldhino menambahkan, dalam meyakinkan korban, pelaku membujuk para santriwati tersebut dengan membacakan kitab-kitab.
Ia juga menyampaikan kepada santriwatinya bahwa seorang santri sudah seharusnya menaati semua perintah gurunya.
“Jadi pas memijat pelaku, korban ini di bacakan kitab-kitab. Kemudian di jelaskan mengenai tugas seorang santri yang harus taat kepada gurunya,” terang Aldhino.
Setelah korban mulai mengikuti perintahnya, pelaku melancarkan aksi pencabulan tersebut.
Namun, Aldhino enggan membeberkan bentuk pencabulan pelaku, sebab khawatir menambah trauma para korban mengingat mereka masih anak di bawah umur .
“Kita tidak bisa menyebutkan bentuk pencabulannya seperti apa.
Modus Kiai Gresik Cabuli Santriwati
Tapi kita sudah jelaskan dalam berkas perkara, karena korban masih anak-anak,” tuturnya.
Hingga saat ini hanya ada tiga yang berani melaporkan peristiwa tersebut.
Aldhino mengimbau kepada masyarakat, jika ada yang menjadi korban pencabulan kiai tersebut untuk segera melapor ke Polisi.
“Kalau memang ada korban lain, silahkan lapor.
Kita siap melindungi korban. Dan kita pastikan korban dalam kondisi aman,” pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, tiga orang santriwati Thafidh Hidyatul Qur’an As Syafi’i di Pulau Bawean, Gresik melapor ke polisi setelah jadi korban pencabulan.
Terduga pelaku atau terlapor berinisial NS, kiai atau pengasuh pondok pesantren (ponpes) tempat korban menimba ilmu.
BACA JUGA : Geger Sejoli Remaja Mesra-mesraan di Taman Surawisesa Kawali
BACA JUGA : Sopir Taksi Online di Medan Dihajar Usai Tegur Penumpang yang Muntah di Mobilnya
SIMAS BOLA ADALAH SITUS BETINGAN ONLINE SLOT TERLENGKAP DAN TERPERCAYA NOMOR 1 DI INDONESIA. SIMASBOLA MEMPROSES DP DAN WD DENGAN CEPAT DAN JUGA MENYEDIAKAN DEPOSIT VIA E-WALLET DAN JUGA DEPOSIT VIA PULSA TANPA POTONGAN.
Berikut Promo Yang Sedang Berlangsung :
BONUS MEMBER BARU HINGGA 200RB
BONUS DEPOSIT HARIAN 10%
Berikut Promo Bonus Mingguan :
CASHBACK UP 15%
ROLLINGAN UP 1%
REFERRAL 5%
Event Yang Sedang Berlangsung :
EVENT GATES OF OLYMPUS TOTAL BONUS 150RB
BONUS MISS SCATTER 20K !!
BONUS JOKER JEWELS PRAGMATIC HINGGA 200RB
Dan Masih Banyak Lagi
UNTUK INFO LEBIH LANJUT
Hubungi Kami Di Sosmad Dan Live Chat Resmi Simas Bola :